resep cendol dawet jawa

Keunikan resep cendol dawet jawa membuatnya menjadi sajian wajib dalam rangkaian pernikahan adat, terutama saat prosesi dawet manten yang sarat makna. Kesegaran cendol, rasa manis gula merah, serta gurih santan menciptakan perpaduan rasa yang tidak hanya lezat, tetapi juga simbol keberkahan dan kelimpahan rezeki bagi kedua mempelai.

Untuk menyajikannya dalam jumlah besar, diperlukan bahan yang tepat, teknik membuat cendol yang licin dan kenyal, serta cara penyajian yang rapi agar tamu merasa puas. Yuk ikuti panduan lengkap di bawah ini agar Anda bisa menghadirkan cendol dawet yang istimewa untuk acara keluarga.

Baca Juga: Dawet Ireng Purworejo dengan Warna Hitam Alami yang Unik

Resep resep cendol dawet jawa

Bahan Utama (Cendol)

  • 200 g tepung beras
  • 50 g tepung sagu atau tapioka
  • 700 ml air
  • 1 sdt pasta pandan atau air pandan asli
  • 1 sdt garam
  • 2 tetes pewarna hijau (opsional)
  • Es batu secukupnya
  • Air matang dingin untuk merendam cendol

Bahan Kuah Gula Merah

  • 300 g gula merah, sisir
  • 100 g gula pasir
  • 400 ml air
  • 2 lembar daun pandan, simpulkan

Kuah Santan

  • 500 ml santan kental
  • 1/2 sdt garam
  • 2 lembar daun pandan

Pelengkap

  • Es serut atau es batu
  • Nangka matang, potong kecil
  • Biji selasih (opsional)

Sejumlah langkah penting dibutuhkan agar tekstur resep cendol dawet jawa tetap kenyal dan tidak mudah hancur saat disajikan dalam jumlah besar untuk para tamu undangan.

Cara Memasak

Membuat Cendol

  1. Campurkan tepung beras, tepung sagu, garam, pasta pandan, dan air dalam panci. Aduk hingga rata sebelum dipanaskan.
  2. Masak dengan api kecil sambil terus diaduk hingga adonan mengental, berubah bening, dan terasa berat saat diaduk. Tekstur yang benar harus elastis dan tidak menggumpal.
  3. Siapkan wadah berisi air es.
  4. Masukkan adonan panas ke cetakan cendol, lalu tekan hingga adonan jatuh ke dalam air es dan membentuk butiran cendol yang cantik.
  5. Diamkan 10โ€“15 menit agar cendol mengeras, kemudian tiriskan.

Kuah Gula Merah

  1. Rebus gula merah, gula pasir, dan air bersama daun pandan.
  2. Masak sampai gula larut dan kuah sedikit mengental.
  3. Saring untuk memastikan kuah bersih dari kotoran. Dinginkan.

Kuah Santan

  1. Rebus santan, garam, dan daun pandan dengan api kecil.
  2. Aduk terus agar santan tidak pecah.
  3. Setelah mendidih sekali, matikan api dan dinginkan.

Penyajian

  1. Letakkan cendol ke dalam gelas saji.
  2. Tambahkan kuah gula merah sesuai selera.
  3. Siram dengan kuah santan.
  4. Tambahkan es batu dan potongan nangka agar aroma lebih harum dan segar.

Tips

Gunakan Daun Pandan Asli

Aroma pandan alami membuat cendol lebih harum dan autentik, sangat cocok untuk acara besar seperti pernikahan adat.

Santan Tidak Boleh Pecah

Saat memanaskan santan, gunakan api kecil dan aduk terus. Santan pecah akan membuat rasa dan tampilannya kurang menarik.

Sajian untuk Banyak Tamu

Jika menyajikan 100โ€“200 porsi, buat cendol sehari sebelumnya dan simpan dalam air dingin di kulkas. Kuah santan dan gula bisa dimasak pagi hari agar tetap segar.

Penyajian ala Dawet Manten

Gunakan kendi tanah liat atau wadah tradisional untuk memberikan nuansa adat Jawa yang lebih kuat. Selain cantik, wadah ini membantu menjaga suhu tetap sejuk lebih lama.

Dengan mengikuti langkah dan tips di atas, Anda bisa menyajikan cendol dawet yang segar, legit, dan berkesanโ€”sempurna untuk memeriahkan acara pernikahan adat Jawa yang sarat makna.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *